Makna Logo Kementerian Pendidikan Nasional
Ya, itu adalah logo Kementerian Pendidikan Nasional. Dari logo tersebut ada penggalan dari semboyan yang dicetuskan oleh Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional, ketika mendirikan sekolah Perguruan Taman Siswa. Semboyan tersebut berbunyi "Tut Wuri Handayani" yang artinya kira2 : "Di belakang memberikan dorongan". Sebenarnya kalimat lengkapnya adalah:
ing ngarso sung tulodo (di depan memberi contoh),
ing madyo mangun karso (di tengah memberi semangat),
tut wuri handayani. (di belakang memberi dorongan)
ing ngarso sung tulodo (di depan memberi contoh),
ing madyo mangun karso (di tengah memberi semangat),
tut wuri handayani. (di belakang memberi dorongan)
>> klik >> Profil Ki Hajar Dewantara (wikipedia)
Pernah nggak agan2 bertanya2, sebenernya arti logo kemendiknas itu apa sih? kok ada sayapnya? Berikut adalah penjelasan mengenai makna dari logo yang digunakan oleh Kemendiknas berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0398/M/1977 tanggal 6 September 1977.
sumber
sumber
1. BIDANG SEGI LIMA (Biru Muda). Menggambarkan alam kehidupan Pancasila.
2. SEMBOYAN TUT WURI HANDAYANI. Digunakan oleh Ki Hajar Dewantara dalam melaksanakan sistem pendidikannya. Pencantuman semboyan ini bearti melengkapi penghargaan dan penghormatan kita terhadap almarhum Ki Hajar Dewantara yang hari lahirnya telah dijadikan Hari Pendidikan Nasional.
3. BELENCONG MENYALA BERMOTIF GARUDA. Belencong (menyala) merupakan lampu yang khusus dipergunakan pada pertunjukan wayang kulit. Cahaya belencong membuat pertunjukan menjadi hidup. Burung Garuda (yang menjadi motif belencong) memberikan gambaran sifat dinamis, gagah perkasa, mampu dan berani mandiri mengarungi angkasa luas. Ekor dan sayap garuda digambarkan masing-masing lima, yang berarti: Satu kata dengan perbuatan Pancasilais
4. BUKU. Buku merupakan sumber bagi segala ilmu yang dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia.
5. WARNA. Warna putih pada ekor dan sayap garuda dan buku berarti suci, bersih tanpa pamrih. Warna kuning emas pada nyala api berarti keagungan dan keluhuran pengabdian. Warna biru muda pada bidang segi lima berarti pengabdian yang tak kunjung putus dengan memiliki pandangan hidup yang mendalam (pandangan hidup pancasila).
2. SEMBOYAN TUT WURI HANDAYANI. Digunakan oleh Ki Hajar Dewantara dalam melaksanakan sistem pendidikannya. Pencantuman semboyan ini bearti melengkapi penghargaan dan penghormatan kita terhadap almarhum Ki Hajar Dewantara yang hari lahirnya telah dijadikan Hari Pendidikan Nasional.
3. BELENCONG MENYALA BERMOTIF GARUDA. Belencong (menyala) merupakan lampu yang khusus dipergunakan pada pertunjukan wayang kulit. Cahaya belencong membuat pertunjukan menjadi hidup. Burung Garuda (yang menjadi motif belencong) memberikan gambaran sifat dinamis, gagah perkasa, mampu dan berani mandiri mengarungi angkasa luas. Ekor dan sayap garuda digambarkan masing-masing lima, yang berarti: Satu kata dengan perbuatan Pancasilais
4. BUKU. Buku merupakan sumber bagi segala ilmu yang dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia.
5. WARNA. Warna putih pada ekor dan sayap garuda dan buku berarti suci, bersih tanpa pamrih. Warna kuning emas pada nyala api berarti keagungan dan keluhuran pengabdian. Warna biru muda pada bidang segi lima berarti pengabdian yang tak kunjung putus dengan memiliki pandangan hidup yang mendalam (pandangan hidup pancasila).
Wah, ternyata makna dari logo kemendiknas itu dalem banget... Buat agan2 yang penasaran, berikut adalah gambar belencong asli yang digunakan untuk penerangan layar pada pertunjukan wayang.
sumber > KasKus > http://www.kaskus.co.id/thread/5121d36ce974b4274c000001
0 komentar:
Posting Komentar